Jumat, 11 Maret 2011

Contoh Pidato 153 : Membangun Hidup Mandiri

Contoh Pidato 153
Judul : Membangun Hidup Mandiri
Pelaku Pidato : Guru


Assalamu'alaikum wr.wb.

Yang kami hormati bapak kepala sekolah.
Yang Kami hormati bapak dan ibu guru
Juga Anak-anak ku sekalian yang Bapak cintai.

Segala puji bagi Allah yang menguasai seluruh alam. Sahmat dan salam semoga tetap dilimpahkan kepada seorang Nabi yang tidak akan ada Nabi sesudahnya, Nabi Muhammad Saw. , kepada keluarga dan sahabatnya seluruhnya.

Anak-anakku sekalian seluruh siswa SMAN 14 Jakarta yang bapak cintai....

Orang yang mampu hidup mandiri itu akan lebih terpelihara harga dirinya dibanding mereka yang hidup hanya dengan menggantungkan uluran tangan orang lain.

Kenyataan membuktikan bahwa apabila hidup seseorang terus-menerus tergantung pada belas kasihan orang lain, tidak lain sebenarnya dia telah menjual sebagian dari harga dirinya.

Mungkin kita tidak mengira bahwa masa kehidupan kita adalah masa transisi untuk menuju hidup mandiri. Walaupun orang tidak menganggap kita seorang pengangguran, tapi mereka akan mengacungi jempol manakala selama masih sekolah kita sudah bisa mandiri.

Terutama bila keluarga tidak cukup mampu membiayai sekolah kita. Dengan mandiri, kita akan banyak membantu mengurangi beban tanggungan mereka.

Sekaya apa pun orang tua kita, tidak selamanya kita bergantung kepada mereka. Ingat, selain uang yang kita dapatkan, kehormatan pun insya Allah akan terpelihara.

Anak-anakku sekalian yang Bapak banggakan...
Pernahkah kalian amati tanaman parasit yang hidup menumpang ditumbuhan lain? Tanaman parasit memang sudah ditakdirkan hidup menumpan, tetapi manusia hidup diberi pikiran dan hati untuk mengarahkan jalan hidup yang akan ditempuh?

Dalam perjalanan hidup ini kita dituntut hidup mandiri. Tidak tergantung atau mengharapkan orang lain yang menopang hidup kita. Membiasakan diri mencari kekuatan orang lain sangatlah tidak baik, ini merupakan permulaan dari kebiasaan yang bakal sulit di ubah, dan seterusnya tidak dapat mandiri, selalu menggantungkan diri pada orang lain hidup kita ibarat parasit yang menumpang.

Jika tak mau dikatakan parasit, maka mulai dari sekarang, cobalah hidup mandiri tentukan sendiri apa yang kita mau, kita lakukan, dan kita cita-citakan bahwa sesungguhnya setiap kita telah diberi keistimewaan masing-masing.

Sadarilah bahwa dalam diri kita tersimpan kekuatan yang menakjubkan dan menyadari bahwa sebenarnya kita adalah pribadi yang tangguh.

Inti hidup mandiri adalah yang paling utama, janganlah mempergantungkan diri kita pada orang lain lakukan hal yang bisa kita lakukan dengan kemampuan kita, tinggalkan kemalasan dalam diri kita, timbulkan kekuatan bahwa kita bisa menjalani semua dengan kepercayaan diri yang kokoh.

Semoga kalian mulai sekarang bertekad untuk menjadi pribadi-pribadi mandiri. Dengan kemandirian maka pintu sukses didepan mata.

Semoga apa yang disampaikan hari ini bermanfaat bukan kita semua. Mohon maaf bila ada kata yang salah atau kurang berkenan.

Wassalamu a'laikum wr. wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar